BOOKING TIKET PESAWAT

Ada apa dengan nama?

Ada apa dengan nama?. Info sangat penting tentang Ada apa dengan nama?. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Ada apa dengan nama?

Selama ini saya sering menjumpai beberapa orang, teman atau keluarga, yang menggunakan nama alias untuk panggilan. Nama yang sangat berbeda dengan nama aslinya. Mungkin awalnya mereka tidak sengaja menggunakan nama itu. Bisa saja itu nama yang diberikan keluarga atau teman. Mungkin sebuah nama kesayangan, bahkan nama ejekan. Tapi jarang pemberian nama itu karena ejekan. Kalau pun ada, itu memang nama yang disiapkannya sendiri. Sekedar agar terdengar lucu dan aneh. Mungkin ingin menjadi berbeda dibanding orang lain. Apa pun nama alias itu, terkadang bikin repot juga.

Saya coba sebutkan beberapa nama alias teman atau keluarga saya yang sangat jauh berbeda dengan nama aslinya. Misalnya si Benjol, saya tahu ini nama yang dipilihnya sendiri. Nama aslinya Hasan Basri. Pakai nama Benjol pada saat masih suka ngebrik dulu, berkomunikasi menggunakan radio. Nama Benjol tetap melekat sampai sekarang. Lalu ada seorang anggota crew mooring yang namanya Habuddin, tapi lebih sering dipanggil Enceh. Atau teman saya yang nama aslinya Heri tapi dipanggil Tyo.

Di tempat saya, sering terjadi seorang bapak atau ibu punya sebutan panggilan dengan embel-embel nama anaknya yang tertua. Misalnya anaknya yang tertua itu bernama Bahar, maka bapaknya akan dipanggil dengan sebutan Bapak Bahar. Kalau ibunya jadi Mamak Bahar. Di daerah lain saya fikir ada kebiasaan yang mirip seperti ini. Misalnya di Jawa. Dulu ibu saya sering dipanggil dengan sebutan ibune Joko. Joko itu nama kakak saya. Kalau almarhum bapak saya, ya dipanggil dengan sebutan bapak’e Joko. Tentunya itu nama panggilan dari orang-orang yang akrab dengan keluarga kami.

Mengenai nama panggilan atau nama alias ini, saya jadi punya cerita yang menarik. Tapi juga menjengkelkan. Misalnya pada saat menjelang pemilu. Saya beberapa kali menjadi anggota PPS. Pada saat membagikan surat panggilan untuk para pemilih di kampung, nama alias inilah yang cukup bikin repot. Singkat cerita, surat panggilan itu sudah hampir habis kami bagikan dengan cara mengantarnya ke rumah mereka masing-masing. Tinggal dua lembar surat panggilan yang tersisa. Kalau tidak salah atas nama Amiruddin dan Asmawati. Sepertinya mereka ini pasangan suami istri kalau dilihat pada nomor kartu pemilihnya. Dan rasanya saya juga belum pernah dengar kedua nama ini. Anggota PPS saya yang lain pun tidak mengenal nama ini.

Untuk mencari pemilik kedua surat panggilan pemilih itu, kami jadi berkeliling menanyakannya pada para tetangga. Semua sudah ditanyai, tapi koq tidak ada yang tahu juga ya. Akhirnya kami menyerah dan surat panggilan itu disimpan di rumah saya. Setelah malam hari, seorang bapak yang biasa kami panggil Bapak Guntur karena anak pertamanya bernama Guntur, datang ke rumah. Bapak Guntur ini baru beberapa minggu pindah ke kampung kami dan menyewa rumah milik paman saya. Rumah itu hanya 50 meter jauhnya dari tempat tinggal saya.

Malam itu dia menanyakan surat panggilan pemilihnya. Saya bilang sepertinya Bapak Guntur belum terdaftar sebagai pemilih di TPS kami karena namanya memang tidak ada di daftar nama pemilih. Saya pun jadi teringat dengan kedua Surat Panggilan itu dan coba menanyakan pada Bapak Guntur, siapa tahu dia kenal dengan kedua orang pemilik surat panggilan itu.
"Ya ini surat panggilan saya", kata Bapak Guntur yang ternyata nama aslinya Amiruddin. Dan Asmawati itu nama istrinya, ibunya si Guntur. Halah….koq ya baru ngaku. Tiwas saya sempat kecapekan keliling kampung cari pemilik surat panggilan itu. Saan kami berkeliling mencari pemilik surat panggilan itu, kebetulan bapak Guntur dan istrinya sedang ke laut, mereka berprofesi sebagai nelayan.

Lalu ada cerita lain lagi. Ini pada saat saya diminta tolong membagikan undangan pernikahan. Saya kebagian tempat pembagian undangan di daerah yang bernama Kebun Bakti. Beberapa undangan sudah saya bagikan kepada yang berhak. Kebetulan saya banyak mengenal orang-orang disitu. Hingga pada undangan yang ditujukan kepada Gantang. Ini nama siapa lagi? Saya segera menanyakan pemilik nama itu pada orang-orang disitu. Mereka menunjuk ke sebuah rumah. Setahu saya itu rumah teman saya yang bernama Said yang sehari-hari bekerja di bagian Keuangan PT.MMB.
"Itu kan, rumah si Said. Mana ada yang namanya Gantang di rumah itu", saya sedikit ngotot pada orang-orang yang saya tanya tadi.
"Si Gantang itu nama panggilan si Said kalau di rumah", jawab mereka sambil tertawa.
Wah…, kena lagi deh saya. Yang menuliskan nama di undangan ini koq iseng banget sih. Kenapa bukan nama aslinya yang ditulis. Bikin mumet aja.

Cerita berikutnya terjadi sebulan yang lalu. Saya mendapat undangan dari Pak Kamba. Ini nama seorang anggota TKBM (Tenaga Kerja Bongkar-Muat) di pelabuhan kami. Saat itu dia akan menikahkan anaknya. Dan saya terkejut saat membaca tulisan pada undangan itu. Disitu tercantum tulisan "Menikah : Kamba dengan Sarifuddin". Lho…, ini yang mau nikah Pak Kamba atau anaknya? Kalau memang Pak Kamba mau menikah lagi, koq menikah dengan laki-laki juga. Akhirnya seorang teman yang cukup dekat dengan Pak Kamba menerangkan bahwa yang namanya Kamba itu anaknya pak Kamba. Walah…, koq jadi tambah bingung. Nama asli Pak Kamba sendiri saya tidak ingat lagi. Jadi, Kamba itu nama puetrinya yang akan menikah dengan Sarifuddin itu. Lagi pula, anak perempuan koq ya diberi nama Kamba sih. Bikin saya jadi punya fikiran yang aneh-aneh saja.

Pulau Bunyu Kalimantan Timur
download mp3 gratis, free download mp3
Everything about Cartoon World
Want to know the snake? Coming in here
mp3 lagu, mp3 musik, mp3 gratis, gratis mp3 lagu, download mp3
Dermaga2
dermaga3
dermaga4
NETWORK01
NETWORK02
NETWORK03
NETWORK04
NETWORK05
NETWORK06
NETWORK07
NETWORK08
NETWORK09
NETWORK10
NETWORK11
NETWORK12
NETWORK13
NETWORK14
NETWORK15
NETWORK16
NETWORK17
NETWORK18
NETWORK19
NETWORK20
NETWORK21
NETWORK22
NETWORK23
NETWORK24
NETWORK25
AREA01
AREA02
AREA03
AREA04
AREA05
AREA06
AREA07
AREA08
AREA09
AREA10
AREA11
AREA12
AREA13
AREA14
AREA15
AREA16
AREA17
AREA18
AREA19
AREA20
Voucher Elektronik


BOOKING TIKET PESAWAT
Powered By : Blogger